, Jakarta - Direktur Jenderal Penyelenggaraan Pos serta Informatika Kementerian Komunikasi serta Informatika Ahmad M. Ramli mengemukakan dua hari , Rabu, 28 Februari 2018, akan diawali perhitungan mundur penutupan dengan setahap untuk kartu prabayar yang belum register lagi. Karenanya, warga disarankan selekasnya lakukan register kartu prabayar.
“Pada 28 Februari esok dimulainya kalkulasi mundur penutupan dengan setahap. Mulai 28 Februari itu mulai dihitung. Jika 30 hari tidak kerjakan register, akan dikunci SMS serta panggilan keluar, kata Ramli dalam Seminar Nasional Jati diri Pintar serta Penambahan Akses Telekomunikasi untuk Ekonomi Digital Awareness Register Nomor HP di Aula Timur Institut Tehnologi Bandung, Senin, 26 Februari 2018.
Simak juga: Register Kartu Prabayar Kurang 2 Hari, Ini Triknya
Sesuai Ketentuan Menteri Komunikasi serta Informatika Nomor 12 Tahun 2016 mengenai Register Konsumen setia Layanan Telekomunikasi, jalur penutupan dengan setahap akan diteruskan buat yang belum lakukan register lagi sampai 14 April, serta mulai 15 April telephone serta SMS masuk akan dikunci.
Step selanjutnya, bila belum lakukan register kartu prabayar sampai 29 April, mulai 30 April ditambah penutupan service Internet. Tetapi, spesial SMS register lagi ke 4444 masih bisa dikerjakan serta service register masih dapat dikerjakan sampai masa aktif kartu habis.
Ahmad M. Ramli memperjelas kembali arah register kartu prabayar untuk memberi dukungan keamanan serta kenyamanan konsumen setia service seluler. “Registrasi ini untuk keamanan serta kenyamanan kita bersamanya. Bila negara ini telah semakin maju, waktu kita punyai over-the-top sekelas WhatsApp, mungkin KTP dengan fisik, SIM dengan fisik, tidak akan terpakai . Jadi, jika perlu data, cukup perlihatkan itu. Jika pertanyaannya apa itu aman, gw jamin tentu aman,” katanya.
"
Tidak ada komentar:
Posting Komentar